
Repelita Vatikan - Sejumlah tokoh dunia dijadwalkan menghadiri misa pelantikan Paus Leo XIV yang digelar di Lapangan Santo Petrus, Minggu (18/5/2025), pukul 10.00 waktu setempat.
Sebelumnya, kemunculan asap putih dari cerobong Kapel Sistina pada Kamis malam (8/5/2025) menandai terpilihnya pemimpin baru Gereja Katolik.
Kardinal asal Amerika Serikat, Robert Francis Prevost yang berusia 69 tahun, memperoleh suara terbanyak dalam konklaf.
Ia menggantikan Paus Fransiskus yang wafat bulan lalu.
Prevost terpilih pada hari kedua sidang konklaf, tepatnya setelah putaran ketiga pemungutan suara.
Nama Leo XIV dipilih sebagai nama kepausannya.
Dengan demikian, ia menjadi paus pertama asal Amerika Serikat dalam sejarah panjang Gereja Katolik Roma.
Di hadapan ribuan umat yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus, Paus Leo XIV menyampaikan doa agar umat manusia hidup dalam damai.
Ia juga mengajak seluruh pihak untuk membangun jembatan dialog yang kokoh.
“Bantu kami membangun jembatan dialog dengan bersatu untuk menjadi satu umat di dunia selamanya,” ucap Paus Leo XIV dalam pidatonya.
Berikut ini daftar pemimpin negara dan tokoh dunia yang akan menghadiri pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan:
Albania - Presiden Bajram Bega.
Armenia - Presiden Vahagn Khachaturyan.
Australia - Perdana Menteri Anthony Albanese.
Austria - Kanselir Christian Stocker.
Belgia - Raja Philippe dan Ratu Mathilde, serta Perdana Menteri Bart De Wever.
Britania - Pangeran Edward.
Bulgaria - Perdana Menteri Rossen Jeliazkov.
Kanada - Perdana Menteri Mark Carney.
Kolombia - Presiden Gustavo Petro.
Kroasia - Perdana Menteri Andrej Plenkovic.
Ekuador - Presiden Daniel Noboa.
Uni Eropa - Presiden Komisi Ursula von der Leyen.
Prancis - Perdana Menteri Francois Bayrou.
Gabon - Presiden Brice Oligui Nguema.
Jerman - Kanselir Friedrich Merz.
Georgia - Presiden Mikheil Kavelashvili.
Hungaria - Presiden Tamas Sulyok.
Italia - Presiden Sergio Mattarella dan Perdana Menteri Giorgia Meloni.
Irlandia - Presiden Michael D. Higgins.
Israel - Presiden Isaac Herzog.
Latvia - Perdana Menteri Evika Silina.
Lebanon - Presiden Joseph Aoun.
Lituania - Presiden Gitanas Nauseda.
Luksemburg - Perdana Menteri Luc Frieden.
Malta - Perdana Menteri Robert Abela.
Monako - Pangeran Albert dan Putri Charlene.
Maroko - Perdana Menteri Aziz Akhannouch.
Belanda - Ratu Maxima dan Perdana Menteri Dick Schoof.
Nigeria - Presiden Bola Tinubu.
Paraguay - Presiden Santiago Pena.
Peru - Presiden Dina Boluarte.
Polandia - Presiden Andrzej Duda.
Portugal - Presiden Marcelo Rebelo de Sousa.
Serbia - Perdana Menteri Djuro Macut.
Slovenia - Perdana Menteri Robert Golob.
Slovakia - Presiden Peter Pellegrini.
Spanyol - Raja Felipe dan Ratu Letizia.
Swiss - Presiden Karin Keller-Sutter.
Togo - Presiden Faure Gnassingbe.
Ukraina - Presiden Volodymyr Zelenskiy.
Amerika Serikat - Wakil Presiden JD Vance dan Menteri Luar Negeri Marco Rubio.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok