Repelita Jakarta - Ahli epidemiologi, Dr. Tifauzia Tyassuma, menanggapi unggahan kontroversial yang dilakukan oleh kader PSI, Dian Sandi Utama, terkait ijazah Presiden Joko Widodo. Dian sebelumnya mengunggah foto ijazah yang mengklaim sebagai milik Jokowi dan menyebutnya sebagai ijazah asli Presiden ke-7 Indonesia.
Dr. Tifa dalam cuitannya di X menilai bahwa tindakan Dian Sandi Utama ini adalah sebuah kebohongan publik.
"Dian Sandi Utama kader PSI yang sempat menghebohkan jagad X karena memposting ijazah JKW dengan caption: 'Ini Ijazah asli JKW'," tulis Tifa, yang dilansir dari akun X @DokterTifa, Sabtu (3/5/2025).
Lebih lanjut, Tifa mengungkapkan bahwa Dian seolah mengklaim bahwa foto ijazah tersebut adalah hasil jepretannya sendiri. Padahal, menurut Tifa, foto itu bukan diambil langsung oleh Dian, melainkan berasal dari sumber lain.
"Yang mengesankan seakan-akan dia memfoto sendiri ijazah JKW. Ternyata foto itu didapatkan dari orang lain," ujar Tifa.
Penelusuran lebih lanjut oleh Dr. Tifa menunjukkan bahwa foto ijazah tersebut pertama kali diposting oleh seseorang bernama Frono Jiwo, yang mengaku sebagai teman seangkatan Jokowi pada 31 Maret 2025.
"Yaitu, seseorang bernama Frono Jiwo, yang selama ini mengaku sebagai teman seangkatan JKW, tanggal 31 Maret 2025, memposting ijazah JKW di laman Facebooknya," sambung Tifa.
Dr. Tifa menegaskan bahwa tindakan Dian Sandi Utama dalam menyebarkan foto tersebut adalah bentuk hoaks yang meresahkan publik.
"Jadi nyatalah di sini, Dian Sandi Utama si kader PSI ini, menyebarkan hoax, bahwa dia memfoto sendiri ijazah tersebut, padahal dia hanya mencomot postingan orang lain," tutupnya. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok