Dasco Ahmad Jelaskan Penyesuaian Dana Reses DPR dan Klarifikasi Isu Kenaikan

 

Repelita Jakarta - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad angkat bicara mengenai kabar adanya kenaikan dana reses bagi anggota DPR periode 2024–2029 dari Rp 400 juta menjadi Rp 702 juta.

Menurut Dasco, dana tersebut bukan mengalami kenaikan, melainkan penyesuaian yang dilakukan karena adanya penambahan indeks kegiatan dan jumlah titik kunjungan di daerah pemilihan masing-masing anggota dewan.

Sekretariat Jenderal DPR RI periode 2024–2029 telah memutuskan adanya kebijakan baru terkait peningkatan jumlah titik reses di setiap daerah pemilihan sehingga diperlukan penyesuaian alokasi dana menjadi Rp 702 juta.

“Sekretariat Jenderal 2024–2029 itu diputuskan bahwa indeks kegiatan dan titik reses itu jumlah kunjungannya ditambah di dapilnya para anggota dewan. Jadi hal itu menjadi kebijakan baru periode ini,” ujar Dasco kepada awak media di Jakarta, Sabtu, 11 Oktober 2025.

Ia menjelaskan bahwa sejak Januari 2025, pihak Sekretariat Jenderal DPR RI telah mengusulkan penyesuaian dana reses kepada Kementerian Keuangan, dan baru disetujui pada Mei 2025.

“Karena angka Rp 702 juta baru disetujui bulan Mei 2025 maka dari Januari sampai Mei masih pakai Rp 400 juta. Tapi bukan tiap bulan ini, ya. Ini dana reses. Jadi memang bukan naik, tapi ada penambahan indeks dan titik,” kata Dasco.

Dana reses sendiri merupakan biaya operasional bagi anggota DPR dalam menjalankan tugas di luar masa sidang, khususnya ketika mereka kembali ke daerah pemilihan untuk menyerap aspirasi masyarakat.

Masa reses anggota DPR dilakukan tiga kali dalam setahun, biasanya setelah masa sidang pertama di bulan Desember, masa sidang kedua di bulan April, dan masa sidang ketiga di bulan Agustus.

Sementara itu, Ketua DPR Puan Maharani dalam kesempatan terpisah menyampaikan pesan kepada para istri anggota DPR agar terus mendukung pasangan mereka dalam menjalankan amanah rakyat serta berperan aktif dalam transformasi lembaga legislatif.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri acara khitanan massal yang digelar Persaudaraan Istri Anggota (PIA) DPR RI bertajuk Bersama PIA DPR RI dan PT Pertamina (Persero) Membangun Generasi Indonesia Sehat, yang merupakan rangkaian peringatan HUT ke-80 DPR pada Kamis, 9 Oktober 2025, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Puan berharap para istri anggota DPR dapat menjadi bagian dari proses perubahan menuju lembaga parlemen yang lebih terbuka dan responsif terhadap kritik publik.

Ia juga mengapresiasi kiprah sosial PIA DPR yang setiap tahun konsisten menyelenggarakan kegiatan sosial, seperti khitanan massal yang memiliki makna sosial, agama, budaya, dan kesehatan.

Lebih lanjut, Puan menekankan pentingnya peran istri anggota DPR di tengah sorotan publik terhadap lembaga legislatif, karena menurutnya menjadi pendamping wakil rakyat bukan hal yang mudah.

“Pasti ada rasa khawatir, cemas, dan takut, tapi saya yakin para istri anggota DPR ini tangguh dan bisa menguatkan pasangannya dalam menjalankan tugas,” ujar Puan.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan Cucun Ahmad Syamsurijal, jajaran pengurus PIA DPR RI, serta perwakilan dari PT Pertamina sebagai mitra kegiatan.

Turut hadir pula Wakil Ketua PIA DPR RI Euis Dasco Ahmad, Eneng Cucun Syamsurizal, Bendahara I Hajrah Hamka B. Kaddy, Sekretaris I Anne Andre Rosiade, dan Sekretaris II Ferryka Rano Al Fath. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga