Repelita Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pratikno, menegaskan masyarakat sebaiknya mempercayakan urusan keaslian ijazah Presiden Joko Widodo kepada pihak perguruan tinggi yang mengeluarkan dokumen tersebut.
Pratikno menyatakan institusi pendidikan tinggi memiliki kredibilitas dan menyimpan dokumen lengkap yang dapat dipertanggungjawabkan.
Ia meminta agar publik menanyakan langsung kepada institusi yang menerbitkan ijazah untuk mendapatkan keterangan resmi.
Klaim tentang ijazah palsu Presiden Jokowi akhir-akhir ini semakin marak disebarkan oleh mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo serta beberapa pihak lain.
Atas tuduhan tersebut, Jokowi telah melaporkan lima orang ke Polda Metro Jaya pada 30 Maret 2025, termasuk Roy Suryo, dan menyerahkan bukti-bukti terkait.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran Universitas Gadjah Mada, Prof. Wening Udasmoro, menyatakan lembaganya tidak akan terlibat dalam kontroversi yang berkembang di media sosial.
Ia menegaskan bahwa sikap UGM didasarkan pada data resmi, bukan interpretasi dari ucapan orang lain yang tersebar di masyarakat.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok