Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kapolres Bogor Instruksikan Anggotanya Tindak Tegas Premanisme: Harus Diberantas Sampai ke Akar

Kapolres Bogor Instruksikan Anggotanya Tindak Tegas Premanisme: Harus Diberantas Sampai ke Akar

Repelita Bogor - Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menegaskan agar seluruh anggota polisi menindak tegas setiap bentuk aksi premanisme di wilayah Kabupaten Bogor.

Pernyataan ini disampaikan saat Rio memberi arahan kepada Pejabat Utama dan Kapolsek di Aula Vicon Polres Bogor, Cibinong.

Rio menegaskan premanisme harus diberantas sampai ke akar.

Ia memerintahkan agar para Kapolsek tegas dalam menindak aktivitas premanisme di wilayah masing-masing tanpa memberikan ruang bagi para pelaku untuk mengintimidasi warga.

Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat harus dijaga kondusif oleh polisi.

Rio tidak ingin mendengar adanya warga yang takut keluar malam akibat ulah preman.

Polisi hadir sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat untuk memberikan rasa aman yang nyata.

Salah satu fokus utama Polres Bogor saat ini adalah penindakan tegas terhadap praktik premanisme yang meresahkan warga.

Praktik seperti pemalakan, juru parkir liar, dan penagih utang ilegal yang mengganggu kenyamanan masyarakat harus diberantas.

Premanisme dalam bentuk apa pun tidak boleh dibiarkan berkembang.

Rio meminta seluruh jajaran meningkatkan patroli dan memberikan respons cepat terhadap laporan masyarakat.

Ia juga menginstruksikan reserse kriminal dan intelijen memperkuat deteksi dini terhadap potensi premanisme.

Bhabinkamtibmas diminta aktif mengumpulkan informasi dari tingkat desa dan lingkungan masyarakat.

Rio menegaskan sinergi dan kerja cepat sangat penting untuk mewujudkan Kabupaten Bogor yang aman dan bebas kejahatan jalanan.

Setiap Polsek diharapkan bergerak aktif dengan pendekatan tegas namun tetap profesional.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan komitmen bersama seluruh Kapolsek mendukung kebijakan pemberantasan premanisme dan menjaga ketertiban umum di wilayah hukum Polres Bogor.

Dalam operasi di wilayah Megamendung pada Sabtu lalu, polisi berhasil menangkap 11 orang jukir liar yang mengatur lalu lintas secara ilegal.

Operasi tersebut digelar Musyawarah Pimpinan Kecamatan Megamendung dengan melibatkan 20 personel gabungan dari unsur kecamatan, TNI, Polri, dan perwakilan desa.

Patroli menyasar titik rawan seperti Gadog, Pasir Angin, Cipayung, dan Cinangka.

Para pelaku langsung diamankan dan dibawa ke Kantor Kecamatan untuk mendapat pembinaan dan diminta membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya.

Camat Megamendung menilai operasi ini sebagai wujud sinergi dan upaya menciptakan lingkungan yang aman dan bebas pungutan liar.

Sebelumnya, Tim Gabungan Anti Premanisme menangkap 40 preman dari berbagai titik rawan di Kabupaten Bogor.

Razia yang melibatkan Polres Bogor, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan itu dilakukan guna menciptakan situasi aman dan tertib.

Dari hasil operasi, 23 preman diamankan dan dibawa ke Polres untuk pendataan dan pembinaan awal sebelum diserahkan ke Dinas Sosial untuk program pembinaan sosial.

Di lokasi lain, Polsek Gunung Putri mengamankan 17 pelaku preman yang melakukan penggembokan gerbang perusahaan hingga menghambat akses karyawan.

Kapolsek Gunung Putri memimpin langsung penindakan setelah menerima laporan dari pihak perusahaan.

Para pelaku ditemukan masih berada di sekitar lokasi dan langsung diamankan untuk proses hukum sesuai aturan.

Operasi gabungan ini menunjukkan komitmen Polres Bogor dan pemerintah daerah menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.

Total sebanyak 40 preman ditangkap dalam berbagai operasi di Kabupaten Bogor sebagai langkah tegas pemberantasan premanisme. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.id | All Right Reserved