Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Jokowi Bawa Ijazah Keluar dari Bareskrim dengan Map Memudar, Asli?

Jokowi Tenteng Map Diduga Berisi Ijazah Usai Pemeriksaan di Barekrim Polri,  Logo UGM Sudah Memudar - Konteks.co.id

Repelita Jakarta - Mantan Presiden Joko Widodo terlihat keluar dari Gedung Bareskrim dengan membawa sebuah map hitam pada Selasa.

Map itu tampak memudar, baik dari segi warna maupun tulisan di bagian luarnya.

Tulisan yang masih terlihat samar menunjukkan logo Universitas Gadjah Mada dan nama Ir. Joko Widodo.

Kemunculan Jokowi di Bareskrim bukan hanya untuk klarifikasi laporan terkait ijazahnya.

Ia juga mengambil kembali dokumen asli yang sebelumnya diserahkan ke Bareskrim.

Di hadapan awak media, Jokowi menjelaskan bahwa ia memenuhi undangan dari Bareskrim untuk memberikan keterangan.

Ia menyebut bahwa dirinya hanya menanggapi laporan masyarakat yang diadukan melalui Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA).

"Saya mendapatkan undangan dari Bareskrim, dimintai keterangan atas aduan dari masyarakat kepada Bareskrim, dan saya memenuhi undangan itu.

Sekaligus saya ambil ijazah yang saat yang lalu diantarkan ke Bareskrim dan sudah saya ambil," ujar Jokowi kepada wartawan.

Meski membawa map yang diyakini berisi ijazah, Jokowi enggan memperlihatkannya secara langsung kepada media.

Ia menyatakan bahwa dokumen tersebut baru akan diperlihatkan saat sidang pengadilan berlangsung.

"Ijazah nanti akan kami buka pada saat diminta oleh pengadilan, oleh hakim," ucapnya.

Map hitam yang dibawa Jokowi memuat lambang resmi Universitas Gadjah Mada.

Tulisan di atas lambang menyebut nama universitas dan identitas dirinya, meskipun sebagian besar sudah tidak terbaca.

Kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan, menyebut bahwa dokumen tersebut merupakan ijazah asli.

"Betul.

Ijazah asli Pak Jokowi tadi, yang Pak Jokowi pegang itu adalah ijazah asli yang sudah dikembalikan lagi," ungkap Yakup.

Ia juga mengatakan bahwa ijazah tersebut telah diperlihatkan kepada penyidik untuk pemeriksaan.

Terkait hasil forensik atas dokumen tersebut, pihaknya masih menunggu laporan dari Bareskrim.

Yakup berharap penjelasan resmi segera disampaikan oleh kepolisian untuk mengakhiri polemik yang berkembang.

Sebagai informasi, dokumen ijazah SMA dan ijazah Universitas Gadjah Mada milik Jokowi telah diserahkan ke Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri.

Penyerahan itu dilakukan pada Jumat, 9 Mei 2025.

Selama proses klarifikasi, Jokowi mendapat 22 pertanyaan seputar riwayat akademik.

Pertanyaan mencakup hal-hal seperti skripsi, aktivitas semasa kuliah, hingga rincian administratif pendidikan.

Proses ini merupakan bagian dari upaya penegakan hukum atas laporan yang berkembang di masyarakat.

Langkah Jokowi yang kooperatif dinilai sebagai bentuk keterbukaan terhadap proses hukum.

Kini publik menanti hasil investigasi Bareskrim sebagai penentu dari semua spekulasi yang beredar.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.id | All Right Reserved