Repelita Jakarta – Bentrok antar dua kelompok massa pecah di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu siang dan dipicu oleh sengketa lahan yang diduga melibatkan kelompok penyedia jasa pengamanan.
Kejadian tersebut memancing perhatian publik setelah video seorang pria berseragam TNI viral karena mengacungkan pistol ke arah warga sipil.
Pria tersebut diketahui sebagai Prada SA, anggota TNI yang bertugas di Kodam III/Siliwangi.
Ia kini telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan oleh Detasemen Polisi Militer (Denpom) Jaya.
Pihak TNI memastikan bahwa tindakan anggotanya itu tidak sesuai prosedur dan akan ditindaklanjuti secara hukum.
Kapuspen TNI, Mayjen TNI Nugraha, menegaskan bahwa institusinya tidak akan menoleransi penyalahgunaan wewenang atau kepemilikan senjata yang tidak sah.
Sementara itu, pihak kepolisian telah menahan sejumlah orang yang terlibat dalam bentrokan tersebut.
Kapolres Metro Jakarta Selatan menyebutkan bahwa kelompok yang bentrok berasal dari organisasi kemasyarakatan yang memiliki klaim atas lahan di lokasi kejadian.
Sengketa lahan tersebut disebut telah berlangsung lama dan beberapa kali memicu ketegangan antar kelompok.
Aparat gabungan kini melakukan penjagaan ketat di lokasi guna mencegah bentrok susulan.
Warga sekitar diminta untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu yang belum jelas.
Pemerintah daerah diminta turun tangan untuk menyelesaikan konflik lahan secara adil dan menghindari keterlibatan kelompok kekerasan dalam penyelesaian.
Insiden ini menjadi catatan serius bagi pihak berwenang agar konflik agraria tidak terus berujung pada kekerasan fisik.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok