Soal Polemik Donasi, Mensos Gus Ipul Bakal Temui Agus Salim: Ingin Bicara dari Hati ke Hati

 

Mensos Gus Ipul Akan Bertemu Agus Salim untuk Cari Solusi Polemik Pengumpulan Donasi

Jakarta, 29 November 2024 – Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyatakan niatnya untuk bertemu dengan Agus Salim guna mencari penyelesaian atas polemik yang muncul terkait pengumpulan donasi yang belum menemui titik terang.

Hal ini disampaikan Gus Ipul dalam pertemuan dengan YouTuber Denny Sumargo dan Pratiwi Noviyanti di Kementerian Sosial. Gus Ipul menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan masalah ini dengan pendekatan langsung.

“Jika bertemu di sini, boleh. Kalau di rumahnya juga boleh. Kami ingin bicara dari hati ke hati,” kata Gus Ipul.

Menurut Gus Ipul, permasalahan ini muncul akibat kesalahpahaman dan kurangnya pemahaman mengenai aturan pengelolaan donasi. Ia menyatakan bahwa niat semua pihak pada awalnya adalah baik, untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Namun, perbedaan pandangan yang ada justru memicu perdebatan publik.

Gus Ipul juga menekankan pentingnya pemahaman terhadap regulasi pengumpulan uang dan barang (PUB), yang diatur dalam Undang-undang No. 9 Tahun 1961 dan Permensos No. 8 Tahun 2021. Ia mencatat bahwa banyak kegiatan donasi yang sudah memiliki izin resmi, namun masih banyak yang belum memenuhinya.

“Ke depan, kami berharap teman-teman seperti Mas Densu dan Mbak Novi bisa membantu mensosialisasikan bahwa pengumpulan donasi ini harus melewati proses yang jelas dan tidak sulit,” tambahnya.

Selain itu, pengelola donasi diwajibkan untuk membuat laporan pertanggungjawaban. Untuk donasi di atas Rp500 juta, laporan tersebut harus diaudit oleh akuntan publik untuk memastikan transparansi. Gus Ipul juga mendorong penggunaan media sosial sebagai sarana untuk melaporkan hasil dan penyaluran donasi, guna menjaga kepercayaan masyarakat.

“Setelah mendapatkan izin, pengelola donasi harus membuat laporan dan menunjukkan bagaimana dana atau barang yang terkumpul digunakan. Laporan ini harus diaudit oleh pihak berwenang maupun masyarakat,” jelasnya.

Gus Ipul menekankan pentingnya semangat gotong royong dan solidaritas sosial yang merupakan modal besar bagi Indonesia. Oleh karena itu, pengumpulan donasi perlu dilakukan dengan tata kelola yang baik untuk menjaga solidaritas ini sesuai dengan aturan yang berlaku. (*)

Baca Juga