
Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Setyo Budiyanto terpilih sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029 dalam Rapat Pleno Komisi III di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11).
Setyo akan memimpin lembaga antirasuah selama lima tahun mendatang bersama Johanis Tanak, Fitroh Rohcahyanto, Ibnu Basuki Widodo, dan Agus Joko Pramono. Dalam proses pemilihan, Setyo memperoleh suara terbanyak dengan 45 suara dari Anggota Komisi III DPR.
Setyo, yang merupakan jenderal bintang tiga Polri, saat ini menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian, posisi yang baru dijabatnya pada Maret 2024.
Dalam perjalanan kariernya, Setyo telah mengabdi di berbagai daerah, termasuk Papua, di mana ia pernah menjabat sebagai Kapolres Biak Numfor, Wadirreskrim Polda Papua, dan Dirkrimsus Polda Papua. Ia juga pernah menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Utara dan Kapolda Nusa Tenggara Timur.
Setyo bukanlah orang baru di lembaga antirasuah. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Penyidikan KPK selama lebih dari satu tahun pada 2020. Sebelumnya, ia juga menjabat sebagai Koordinator Wilayah III KPK dan Pelaksana Tugas Dirdik KPK.
Dalam uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Komisi III DPR pada Senin (18/11), Setyo menyatakan bahwa operasi tangkap tangan (OTT) masih diperlukan dalam upaya pemberantasan korupsi. Ia menjelaskan bahwa OTT merupakan pintu masuk untuk membuka perkara-perkara besar yang dapat mengungkap praktik korupsi lainnya.(*)

