Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Israel Biarkan 109 Truk Bantuan Gaza Dijarah

 

Konvoi Bantuan PBB untuk Gaza Dijarah, 98 Truk Hilang

Sebuah konvoi truk pembawa bantuan makanan yang disediakan oleh badan-badan PBB, UNRWA dan Program Pangan Dunia, dijarah saat dalam perjalanan menuju Gaza.

Mengutip Days of Palestine pada Selasa (19/11/2024), insiden ini terjadi pada Minggu (17/11/2024) ketika 109 truk diarahkan Israel melalui rute yang tidak dikenal dari penyeberangan Karem Abu Salem menuju Gaza.

Akibatnya, sebanyak 98 truk hilang dan gagal didistribusikan secara penuh kepada masyarakat Gaza yang membutuhkan.

"Insiden ini menyoroti betapa parahnya tantangan akses dalam membawa bantuan ke Gaza selatan dan tengah,” kata Louise Wateridge, petugas darurat UNRWA.

Akses masyarakat Palestina terhadap bantuan telah mencapai titik terendah.

Pengiriman ke bagian utara Gaza hampir mustahil dilakukan, terutama ke wilayah Jabalia, Beit Hanoon, dan Beit Lahia, yang selama lebih dari sebulan tidak mendapatkan suplai makanan akibat blokade ketat dan serangan darat Israel.

Haaretz melaporkan pekan lalu bahwa 29 organisasi kemanusiaan menuduh Israel membiarkan geng-geng bersenjata menjarah truk bantuan.

Para pengemudi juga dipaksa membayar pajak tinggi, sementara tentara Israel dilaporkan menyerang personel keamanan bantuan dan polisi Gaza untuk mempermudah aksi penjarahan tersebut.

Israel juga telah melarang UNRWA beroperasi dan memutuskan hubungan dengan badan tersebut.

UNRWA memperingatkan bahwa penghentian kegiatannya di Israel dan Yerusalem Timur akan menghambat upaya koordinasi bantuan besar-besaran untuk Gaza.

“Tidak ada rencana B,” ujar Philippe Lazzarini, Komisaris Jenderal UNRWA, dalam konferensi pers di Jenewa awal pekan ini.

Ia mendesak negara-negara untuk menolak larangan Israel terhadap organisasi tersebut, yang dijadwalkan mulai berlaku pada Januari 2024.

UNRWA selama ini memberikan bantuan kepada hampir enam juta pengungsi Palestina di Gaza, Tepi Barat, Lebanon, Yordania, dan Suriah. Namun, larangan tersebut mengancam keberlangsungan operasi bantuan di kawasan tersebut.(*)

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.id | All Right Reserved