Paling Gencar Suarakan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo Kini Dihadapkan Ancaman Hukum dari Pengunggah Pertama

 

Repelita Jakarta - Kasus dugaan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo kembali menyedot perhatian publik.

Kini polemik tersebut memunculkan konflik baru yang menyeret Roy Suryo dan seorang warganet bernama Dian Sandi.

Setelah sebelumnya pihak Jokowi melaporkan sejumlah individu, kali ini giliran Roy Suryo yang dilaporkan oleh Dian Sandi.

Dian Sandi mengaku akan melaporkan Roy Suryo ke pihak berwajib karena menyebut dirinya sebagai sumber penyebar foto ijazah yang diduga palsu.

Roy Suryo diketahui merupakan salah satu tokoh yang aktif mengomentari dan menganalisis keaslian ijazah Jokowi.

Dalam berbagai pernyataannya, Roy sempat menyebut bahwa foto ijazah tersebut diperoleh dari orang yang mendapatkan langsung dari Presiden Jokowi.

Namun klaim tersebut dibantah langsung oleh Dian Sandi.

Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah mengaku mendapatkan dokumen itu dari Jokowi.

Dian pun merasa keberatan jika nantinya dijadikan kambing hitam apabila analisis Roy terbukti salah.

Dalam tayangan sebuah program televisi, Roy akhirnya mengaku bahwa foto ijazah tersebut ia peroleh dari media sosial.

Padahal sebelumnya ia menolak bahwa dokumen itu bersumber dari internet.

Pernyataan Roy tersebut langsung mendapat sanggahan dari kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan.

Yakup mencecar Roy untuk menjelaskan asal pasti dokumen yang ia analisis.

Roy sempat berdalih bahwa ia menyimpulkan keaslian ijazah berdasarkan ketidaksesuaian isi skripsi.

Namun Yakup menekankan bahwa yang dianalisis oleh Roy adalah dokumen ijazah, bukan skripsi.

Setelah didesak, Roy menyebut bahwa dokumen tersebut berasal dari seseorang yang menulis di media sosial dan mengklaim menerima langsung dari Jokowi.

Roy bahkan menambahkan jika analisisnya terbukti salah, maka penyebar pertama foto itulah yang harus bertanggung jawab.

Namun menurut Yakup, justru pihak yang menyatakan dokumen itu palsu harus memikul tanggung jawab atas pernyataannya.

Meski Roy mengakui bahwa ia dan timnya menganalisis dokumen tersebut, ia tetap bersikeras tidak bersalah.

Menanggapi pernyataan tersebut, Dian Sandi mengunggah video yang menampilkan pernyataan Roy Suryo di sebuah podcast.

Dalam video itu, Roy mengaku berharap bahwa Dian akan menyatakan dokumen tersebut didapat langsung dari Jokowi.

Namun dalam video yang sama, Dian menolak harapan tersebut dan dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak mendapatkan dokumen dari Presiden.

Dian menambahkan bahwa ia telah menyampaikan hal tersebut berulang kali di berbagai kesempatan.

Melalui akun X miliknya, Dian menyatakan bahwa dirinya akan menempuh jalur hukum karena merasa dirugikan oleh klaim Roy Suryo.

Ia juga membagikan bukti berupa cuplikan video dan rekaman podcast untuk memperkuat pernyataannya.

Dian menyebut, “Saya berulang kali sampaikan, rekamannya masih ada di podcast bahwa; Saya tidak mendapatkannya dari Pak Jokowi.”

Melalui pernyataan terbuka di media sosial, Dian menegaskan bahwa tuduhan Roy tidak berdasar.

Ia juga menyebut bahwa dirinya tidak akan tinggal diam jika dijadikan tumbal dalam kontroversi ini.

Kasus ini kini memasuki babak baru dengan kemungkinan aduan hukum dari pihak Dian terhadap Roy Suryo.

Situasi ini menambah kompleksitas isu yang sejak awal sudah menjadi perdebatan hangat di kalangan publik.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga