Repelita Jakarta - Bareskrim Polri menyatakan ijazah Sarjana Kehutanan milik Presiden Joko Widodo adalah asli.
Kesimpulan ini diperoleh setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium forensik terhadap bahan kertas, tinta tanda tangan, serta cap stempel pada dokumen tersebut.
Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro menjelaskan bahwa hasil uji menunjukkan dokumen tersebut identik dengan dokumen pembanding yang sah.
Sebelum hasil forensik diumumkan, pihak Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada telah menyampaikan klarifikasi terkait keaslian ijazah Jokowi.
Dekan Fakultas Kehutanan UGM, Sigit Sunarta menegaskan bahwa Jokowi merupakan lulusan resmi UGM.
Ia menyatakan bahwa Jokowi aktif dalam kegiatan kampus dan menyelesaikan skripsi sesuai ketentuan akademik.
Sigit juga menanggapi tudingan terkait penggunaan font Times New Roman dalam skripsi Jokowi.
Menurutnya, jenis huruf tersebut memang telah digunakan secara luas oleh mahasiswa UGM pada periode tersebut.
Ia menambahkan, meskipun sampul dan lembar pengesahan skripsi dicetak di percetakan, isi dokumen setebal 91 halaman itu diketik menggunakan mesin tik.
Dugaan pemalsuan ijazah Jokowi sebelumnya dilaporkan oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis ke Bareskrim Polri.
Namun, setelah dilakukan penyelidikan dan klarifikasi dengan berbagai pihak, termasuk UGM, tidak ditemukan bukti adanya pemalsuan. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok