Repelita, Subang – Sebuah video yang menunjukkan oknum polisi menghina profesi seniman di Kabupaten Subang, Jawa Barat, viral di media sosial pada Minggu, 20 April 2025.
Dalam video tersebut, oknum polisi yang diduga dalam keadaan mabuk melontarkan kata-kata yang merendahkan seniman, menyebut mereka "murahan" dan "tidak akan kaya."
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu, 19 April 2025, di acara seni di Desa Jambelaer, Kecamatan Dawuan.
Video tersebut diunggah oleh akun X @Heraloebss dan segera menarik perhatian publik.
Setelah video tersebut viral, oknum polisi yang diketahui bernama Aiptu Hendra Gunawan, anggota Polsek Kalijati, Polres Subang, menyampaikan permintaan maaf melalui akun Instagram @polres_subang.
Dalam video klarifikasinya, Aiptu Hendra menyatakan bahwa ia tidak bermaksud menghina dan sangat menghormati peran seniman dalam membangun budaya bangsa.
Tokoh seniman Subang, Joni Januar, yang mendampingi Aiptu Hendra dalam klarifikasi tersebut, menyatakan bahwa permintaan maaf tersebut tulus dan berharap kejadian serupa tidak terulang.
Pihak Polres Subang telah menindaklanjuti kejadian ini dengan memeriksa Aiptu Hendra dan menyerahkan kasusnya kepada Propam untuk proses lebih lanjut.
Akun Instagram resmi Polres Subang: @polres_subang(*)
Editor: 91224 R-ID Elok
