
Repelita Jakarta - Sejumlah elemen mahasiswa menggelar aksi demonstrasi memperingati satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, pada Senin, 20 Oktober 2025.
Dalam aksi tersebut, massa menyuarakan kritik terhadap sejumlah program pemerintah yang dinilai bermasalah, termasuk program unggulan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi sorotan utama.
Kelompok dari Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) se-Indonesia menyampaikan tuntutan agar pemerintah segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan program MBG.
Mereka menilai bahwa program tersebut menimbulkan berbagai persoalan di lapangan, mulai dari distribusi yang tidak merata hingga munculnya kasus keracunan massal di sejumlah daerah.
Kami minta MBG, Makan Beracun Gratis dihentikan. Evaluasi total program MBG, ujar salah satu orator dari atas mobil komando.
Selain isu pangan bergizi, mahasiswa juga menuntut penyelesaian konflik agraria yang dinilai semakin marak dan sering melibatkan aparat keamanan dalam penanganannya.
Satu tahun ini pemerintahan Prabowo-Gibran perlu dievaluasi. Banyak konflik agraria yang melibatkan aparat terjadi di berbagai daerah, lanjut orator tersebut.
Aksi berlangsung di depan BSI Tower, tepat di pintu barat daya Monas, arah Stasiun Gambir, dengan massa yang berasal dari berbagai kampus seperti Universitas Indonesia, Universitas Jaya Baya, Universitas Bung Karno, dan Forum Mahasiswa Nasional (FMN).
Mereka membawa spanduk bertuliskan Evaluasi 1 Tahun Kepemimpinan Prabowo-Gibran serta poster-poster bernada kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Aparat kepolisian tampak berjaga di sekitar lokasi aksi. Jalan Medan Merdeka Selatan ditutup sementara menggunakan barier besi berwarna hitam untuk membatasi area demonstran.
Arus lalu lintas dari arah Patung Kuda dialihkan ke Jalan Kebon Sirih guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi aksi.
Massa aksi membawa dua mobil komando dan bergantian menyampaikan orasi. Kita berdiri di sini untuk mengingatkan evaluasi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, seru salah satu orator.
Mahasiswa juga kembali menyinggung program MBG yang menjadi janji utama kampanye Prabowo-Gibran pada Pemilihan Presiden 2024.
Kita lihat MBG, katanya bermanfaat untuk masyarakat tapi kita lihat banyak yang keracunan, ujar orator lain yang disambut tepuk tangan dari peserta aksi.
Tak hanya itu, massa juga menagih janji kampanye pemerintah untuk menciptakan 19 juta lapangan kerja yang hingga kini dinilai belum terealisasi.
Katanya ada juga janji 19 juta lapangan kerja, tapi mana? Belum ada. Belum ada, ujar salah satu mahasiswa.
Aksi ini digelar bertepatan dengan momentum satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran, yang resmi dilantik pada 20 Oktober 2024 setelah memenangkan Pemilihan Presiden.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

