Repelita Jakarta - Penulis novel Tere Liye melontarkan sindiran pedas kepada Partai Solidaritas Indonesia (PSI) lewat unggahan di akun Instagram miliknya.
Dalam unggahan itu, Tere Liye menilai PSI sebagai partai yang paling munafik di Indonesia.
Ia bahkan menyebut ada daftar panjang sikap munafik yang menurutnya dilakukan PSI sejak berdiri.
PSI dikatakannya dulu tampil sebagai partai anak muda yang menentang politik dinasti, namun kini justru berubah haluan.
Selain itu, Tere Liye juga menyinggung keputusan PSI mengganti logo partai.
Menurutnya, langkah pergantian logo itu salah satunya bertujuan untuk mencuci sejarah lama partai tersebut.
Ia mengingatkan publik bahwa pada Pemilu 2019 lalu, PSI sempat keras mengkritik Prabowo Subianto.
Tere Liye menilai kini PSI berubah sikap menjadi pendukung garis keras Presiden Prabowo Subianto.
Baginya, perubahan sikap itu menunjukkan bagaimana politisi bisa berpindah haluan kapan saja sesuai kepentingan.
Tere Liye memperingatkan publik agar tidak kaget jika suatu hari nanti PSI kembali berbalik melawan kubu Prabowo.
Menurutnya, politisi seperti itu hanya memikirkan kekuasaan, bukan kehormatan.
Ia pun menutup pesannya dengan menyebut para politisi semacam itu tidak punya rasa malu.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok