Breaking Posts

10/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] Partai Biru Disebut-sebut Terlibat Kasus Ijazah Palsu, Roy Suryo Sebut Joko Widodo Kekanak-Kanakan dan Ambigu

Repelita Jakarta - Isu seputar dugaan ijazah palsu yang menyeret nama Presiden Joko Widodo kembali memantik perdebatan, terutama setelah muncul tudingan bahwa Partai Biru berada di balik pusaran kasus tersebut.

Dalam pernyataannya, Jokowi menilai persoalan ijazah palsu sarat muatan politik yang sengaja digulirkan untuk merusak reputasinya di hadapan publik.

Ia meyakini ada pihak yang sengaja memelihara isu tersebut agar terus menjadi konsumsi masyarakat dan menuding aktor politik berkepentingan mengenakan atribut warna biru sebagai identitasnya.

Sejalan dengan pandangan itu, Ketua Solidaritas Merah Putih, Silfester Matutina, menjelaskan bahwa dugaan Jokowi bukan sekadar asumsi tanpa dasar.

Berdasarkan rekam jejak politik nasional, sejumlah tanda pernah muncul meskipun bagi sebagian orang hanya dipandang sebagai retorika belaka.

Silfester mencontohkan istilah Matahari Kembar dan Indonesia Gelap yang sempat berembus, menurutnya hal itu dapat dipahami sebagai gejala perpecahan di internal kekuasaan.

Ia juga menyinggung dinamika wacana pemakzulan yang sempat diarahkan kepada Gibran Rakabuming Raka, putra Jokowi, yang kala itu memanaskan suhu politik di Tanah Air.

Karena faktor-faktor tersebut, Silfester yakin tudingan Jokowi tentang ijazah palsu memang memiliki kaitan dengan kepentingan politik tertentu.

“Enggak mungkin isu-isu ini dihembuskan apabila tidak ada kepentingan politik, ini bertujuan menghancurkan lawan politik,” ujar Silfester menegaskan.

Ia pun meminta agar pihak-pihak yang terus memainkan narasi ijazah palsu segera menghentikan manuver karena hanya menghambat konsolidasi mendukung jalannya pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran.

Silfester menambahkan, saat ini yang lebih dibutuhkan masyarakat adalah pengawalan terhadap realisasi program kerja pemerintahan, bukan perdebatan soal ijazah atau ujaran kebencian.

Di sisi lain, menanggapi pernyataan Jokowi, Roy Suryo menilai sikap tersebut justru terkesan kekanak-kanakan dan membingungkan publik.

Menurut Roy, tudingan Jokowi soal Partai Biru sebagai dalang justru dapat menjadi bumerang karena partai-partai yang sering diasosiasikan dengan warna biru, seperti PAN, Demokrat, dan NasDem, kini berada di barisan pendukung pemerintah.

Roy Suryo pun menegaskan, komitmen partai-partai tersebut dalam Koalisi Indonesia Maju Plus seharusnya menguatkan pemerintahan Prabowo-Gibran, bukan malah memicu ketegangan baru.

Ia mengingatkan, dampak pernyataan yang menyinggung Partai Biru justru dapat memengaruhi stabilitas politik di masa mendatang dan memperburuk citra Jokowi sendiri.

“Semuanya adalah pendukung Prabowo-Gibran, bukan sifat PAN, Demokrat atau NasDem menikung dari dalam,” tegas Roy Suryo melalui kanal YouTube Official iNews.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.id | All Right Reserved