Repelita Jakarta - Asyifa Syafningdyah Putriambami Latief atau yang lebih dikenal sebagai Asyifa Latief menjadi sorotan publik belakangan ini.
Perhatian itu muncul karena dirinya diperiksa oleh tim penyidik dari Kejaksaan Agung.
Pemeriksaan dilakukan sehubungan dengan dugaan keterlibatan dalam perkara korupsi minyak mentah di tubuh PT Pertamina.
Sosok Asyifa diketahui pernah meraih gelar Miss Indonesia pada tahun 2010.
Kini, namanya terseret dalam pusaran perkara yang sedang didalami aparat penegak hukum.
Asyifa merupakan lulusan jurusan Akuntansi dari Universitas Katolik Parahyangan, Bandung.
Ia disebut sebagai salah satu alumni yang aktif dalam berbagai pelatihan serta seminar bertema perpajakan dan komunikasi.
Beberapa pelatihan yang diikutinya berasal dari perusahaan besar seperti PwC dan KPMG.
Riwayat akademik dan profesional Asyifa sebelumnya dikenal positif di mata publik.
Namun kini, latar belakang tersebut dipertanyakan seiring pemeriksaan yang melibatkan namanya.
Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Harli Siregar, telah membenarkan pemanggilan terhadap Asyifa.
Menurut Harli, pemanggilan dilakukan karena terdapat dugaan aliran dana yang mengarah kepada yang bersangkutan.
Harli menjelaskan bahwa sempat terjadi miskomunikasi terkait jadwal pemeriksaan.
Namun, penyidik memastikan bahwa pemeriksaan terhadap Asyifa tetap berlangsung pada hari itu.
Nama lain yang turut disebut dalam perkara ini adalah Gading Ramadhan Joedo.
Ia menjabat sebagai Komisaris di PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama di PT Orbit Terminal Merak.
Gading merupakan salah satu tersangka yang diduga menyalurkan hasil korupsi kepada Asyifa.
Pihak penyidik masih terus mendalami sejauh mana keterlibatan Asyifa dalam pusaran dana ilegal tersebut.
Kasus ini masih dalam proses pengumpulan bukti dan klarifikasi dari berbagai pihak terkait.
Pemeriksaan lanjutan akan dilakukan untuk memastikan apakah terdapat peran aktif dalam transaksi yang mencurigakan tersebut.
Perhatian publik kini tertuju pada hasil penyidikan yang tengah berjalan.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok