GRIB Jaya Duduki Lahan BMKG, Polisi Tangkap 11 Orang dan Temukan Senjata Tajam

 

Repelita Jakarta - Penangkapan sebelas anggota organisasi masyarakat GRIB Jaya oleh pihak kepolisian menjadi sorotan publik.

Peristiwa ini berkaitan dengan dugaan pendudukan ilegal terhadap lahan milik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Sutradara film Sayap-sayap Patah, Denny Siregar, turut berkomentar atas kejadian tersebut.

Lewat akun Instagram pribadinya, ia menyentil peran Immanuel Ebenezer yang diketahui menjabat sebagai penasihat GRIB Jaya.

“Wah seharusnya dapat perlindungan dari Immanuel nih sebagai dewan penasihat Grib jaya jaya jayaaa,” tulis Denny.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengamankan total 17 orang dalam perkara tersebut.

Sebanyak 11 di antaranya diduga merupakan bagian dari ormas GRIB Jaya, sementara enam orang lainnya mengaku sebagai ahli waris atas lahan yang disengketakan.

Kombes Ade Ary Syam Indradi dari Humas Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa salah satu yang ditangkap adalah Ketua DPC GRIB Jaya Tangsel berinisial Y.

Selain itu, pihak kepolisian juga menyita berbagai barang bukti dari lokasi, termasuk senjata tajam dan perlengkapan parkir.

Ada pula bukti transaksi keuangan antara penyewa dan pihak ormas.

“Ditemukan atribut ormas, bendera, senjata tajam, hingga karcis parkir.
Ada juga bukti transfer ke saudara Y,” jelas Ade.

Saat ini penyelidikan masih berlangsung untuk menelusuri kemungkinan keterlibatan pihak lain dalam praktik tersebut.

Penyidik akan mendalami lebih lanjut seluruh informasi yang ditemukan di lapangan.

Sekretaris Utama BMKG, Guswanto, menyampaikan bahwa penguasaan lahan oleh oknum ormas tersebut telah terjadi sejak lama.

Ia mengungkapkan bahwa aktivitas intens baru berlangsung dua hingga tiga tahun terakhir.

Setelah lokasi dibersihkan, BMKG berencana memanfaatkan kembali lahan tersebut sesuai kebutuhan lembaga.

Guswanto menyebutkan bahwa rencana awal adalah membangun fasilitas arsip.

“Karena BMKG adalah lembaga pemerintah, tentu lahan akan digunakan untuk kepentingan instansi.

Rencananya akan dibangun gedung arsip,” ujarnya.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga