Repelita, Jakarta - Isu tentang adanya “raja kecil” yang mencoba menghalangi kebijakan Presiden Prabowo kembali disorot oleh Juru Bicara Ketua Umum Partai Gerindra, Dahnil Anzar Simanjuntak. Melalui akun media sosial X, @Dahnilanzar, Dahnil menegaskan bahwa memang ada upaya untuk menjegal kebijakan Presiden Prabowo yang dilakukan oleh beberapa pihak yang disebutnya sebagai “raja-raja kecil”.
"Upaya menjegal kebijakan Presiden @prabowo oleh 'raja-raja kecil' seperti yang disampaikan Presiden, memang terasa," tulis Dahnil dalam cuitannya, Rabu (12/2/2025).
Dahnil menjelaskan lebih lanjut bahwa kebijakan yang bertujuan untuk institusionalisasi baru dan demi efisiensi serta efektivitas program-program Presiden sering kali diganggu oleh mereka yang merasa kehilangan potensi rente. Mereka secara halus berusaha menggagalkan kebijakan tersebut.
"Kebijakan institusionalisasi baru demi efisiensi dan efektivitas program Presiden pun secara halus banyak dijegal dan dipreteli oleh mereka yang merasa kehilangan potensi rente. Diganggu agar gagal dll," lanjutnya.
Meski demikian, Dahnil tetap optimis bahwa masih banyak birokrat yang ingin melihat perubahan dan perbaikan dalam pemerintahannya. "Memang jalan menuju perbaikan dan perubahan tidak mudah, namun saya yakin masih banyak birokrat yang ingin perbaikan," tandasnya.
Pernyataan Dahnil yang telah dilihat lebih dari 486 ribu kali itu memicu reaksi warganet yang langsung merespons dalam kolom komentar. Salah satu netizen menuliskan, "PS itu Presiden bukan oposan. Pemegang kekuasaan tertinggi eksekutif. Besar wewenangnya. Kerja cepat, tegas, lugas. Sikat yang gak sejalan. Jangan dikit-dikit curcol kek emak-emak kehabisan sembako ke warung tetangga. Nyerocos, menye-menye bibirnya, ghibah kemana-mana. Tegas gitu loh. Lakik kok."
Netizen lain menambahkan, "Presiden @prabowo adalah Kepala Negara & Kepala Pemerintahan sekaligus Panglima Tertinggi TNI yang dipilih 58,6% masyarakat Indonesia. Berhenti berkeluh kesah & segera ambil tindakan hukum untuk 'raja-raja kecil' yang menjegal kebijakan Presiden. Mudah bukan?"
Namun, ada juga kritik dari netizen yang mempertanyakan keberanian mengambil tindakan, "Mudah memang. Tapi gak punya nyali!" (*)
Editor: 91224 R-ID Elok