Breaking Posts

10/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Rocky Gerung: Keputusan Keonakan Prabowo Mundur dari DPR Jadi Contoh Etika Politik

 

Repelita Jakarta - Keputusan Rahayu Saraswati, keponakan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, untuk mengundurkan diri dari DPR mengejutkan publik.

Langkah ini diambil setelah pernyataannya yang menyarankan generasi muda untuk tidak bergantung pada pemerintah dan berusaha menjadi pengusaha menuai kritik luas karena dianggap tidak etis.

Rahayu mengaku menyadari ucapannya telah menimbulkan kontroversi dan menyakiti sebagian masyarakat.

Saya merasa bertanggung jawab atas pernyataan saya dan memutuskan untuk mundur demi menjaga integritas dan tanggung jawab saya sebagai wakil rakyat, tulis Rahayu dalam pernyataan resminya.

Keputusan ini dipandang sebagai contoh etika politik yang jarang terlihat, di mana etikabilitas ditempatkan di atas elektabilitas atau keuntungan politik.

Pengamat politik Rocky Gerung menilai keputusan Rahayu merupakan langkah penting bagi standar moral pejabat publik di Indonesia.

Ini menunjukkan bahwa tanggung jawab moral bisa lebih berat dari sekadar mempertahankan kursi politik.

Etikabilitas seperti ini seharusnya menjadi tolok ukur utama dalam politik kita, ujarnya.

Rocky menambahkan, tindakan Rahayu berbeda dengan praktik politik di banyak kasus, di mana pejabat publik tetap bertahan meski kontroversi terus mengintai.

Rahayu menempatkan kesadaran etis di depan kekuasaan politik, bahkan dengan privilege sebagai keponakan tokoh besar.

Itu adalah contoh langka yang patut dicontoh, kata Rocky.

Keputusan Rahayu menimbulkan diskusi lebih luas tentang pentingnya etikabilitas dalam memilih calon legislatif.

Banyak pengamat menekankan bahwa seorang wakil rakyat tidak cukup hanya cerdas dan populer; moralitas dan tanggung jawab atas perkataan dan tindakan juga harus menjadi prioritas.

Tindakan Rahayu menjadi pelajaran bagi anggota DPR dan pejabat publik lainnya.

Di tengah banyaknya kasus politisi yang mengabaikan aspek etis demi elektabilitas, keputusan mundur ini menegaskan bahwa integritas moral tetap bisa dijadikan landasan utama dalam karier politik.

Kontrol diri dan kapasitas etika adalah syarat mutlak bagi seorang politisi.

Rahayu menunjukkan bahwa kekuasaan politik tidak boleh mengalahkan tanggung jawab moral, tutup Rocky.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.id | All Right Reserved