Repelita Jakarta - Baru-baru ini publik dikejutkan oleh pernyataan salah satu oknum polisi, Briptu Yuli Setyabudi, yang membuka sayembara di media sosial kepada masyarakat. Briptu Yuli mengajak warga untuk berani ditembak oleh dirinya. “Nanti kamu saya tembak, kenak kaki atau tidak. Bagaimana? Nanti kita kasih hadiah,” ucap Briptu Yuli Setyabudi.
Aksi tersebut membuat heboh banyak pihak, terutama karena dirinya adalah seorang aparat penegak hukum yang seharusnya menjaga ketenteraman masyarakat. “Saya kenapa suka challenge orang, karena saya orangnya itu guys suka dengan tantangan,” lanjutnya dalam sebuah cuitan di akun X milik @papa_loren.
Tindakan ini mendapat perhatian besar dari masyarakat, yang menganggap pernyataan tersebut sebagai bentuk pelanggaran terhadap ketentuan hukum dan etika aparat kepolisian. Sejumlah netizen pun menanggapi dengan keras. "Muka nya aja seperti orang dalam gangguan jiwa mohon segera di tahan sebelum jatuh korban," cuit @Yunar69.
Selain itu, ada juga yang mengkritik sikap Yuli sebagai contoh buruk bagi profesi polisi. "Tolol banget, itu bukan tantangan. Kalo berani bikin tantangan begini, gantian, situ polisi yg lari, biar warga yg tembak," tulis @asfan_warah.
Briptu Yuli diketahui bertugas di Polsek Kulawi, Polres Sigi, Polda Sulawesi Tengah (Sulteng). Warga setempat pun mulai merasa resah dengan pernyataan yang dianggap tidak pantas dan meresahkan tersebut.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok
