Pagar Laut 30 Km di Tangerang Diklaim Milik Selebriti, Refly Harun: "Luar Biasa!"

 

Repelita Jakarta - Pagar Laut sepanjang 30 km yang terpasang di pesisir Tangerang kini menjadi perbincangan hangat setelah seorang nelayan di Pulau Cangir, Heru, mengungkapkan bahwa pagar laut tersebut milik seorang selebriti terkenal.

Pernyataan ini langsung mengundang reaksi dari berbagai pihak, termasuk pengamat politik Refly Harun. Refly yang terkejut dengan informasi tersebut mengungkapkan bahwa tidak ada orang terkaya di Indonesia yang bisa membeli laut, karena laut merupakan milik negara dan rakyat Indonesia.

"Kalau seandainya ini tidak dilakukan oleh pemerintah, tetapi dilakukan oleh seorang selebriti, wah luar biasa," ujar Refly, mengomentari dugaan bahwa seorang selebriti bisa memiliki laut.

Ia menambahkan bahwa fenomena ini sangat mencurigakan karena hanya orang yang dekat dengan kekuasaan yang berani melakukan hal seperti ini. "Kita bisa membayangkan, kalau clue-nya adalah selebriti, kemudian lagi booming, kemudian yang berbisnis, maka harus tambah yang dekat dengan kekuasaan pastinya," katanya.

Pagar laut yang terpasang tersebut sebelumnya diklaim sebagai bentuk mitigasi bencana dan upaya untuk melestarikan ekosistem laut. Tanggul bambu itu dikatakan berfungsi untuk melindungi pantai dari gelombang besar dan potensi tsunami. Namun, tidak adanya sosialisasi yang memadai kepada masyarakat setempat membuat pagar tersebut justru menimbulkan kecemasan, terutama karena mengganggu aktivitas nelayan yang biasa mencari ikan di sekitar kawasan itu. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga