Repelita Jakarta - Purbaya Yudhi Sadewa menjadi sorotan publik setelah dilantik sebagai Menteri Keuangan oleh Presiden Prabowo Subianto, menggantikan Sri Mulyani, Senin 8 September 2025.
Sebelum menjabat Menkeu, Purbaya kerap melontarkan pernyataan yang dianggap sombong dan congkak, baik soal kondisi ekonomi Indonesia maupun kemampuannya mengelola sistem keuangan.
Dalam podcast Ngobrol Sore Semaunya yang diunggah di YouTube CXO Media pada 20 Agustus 2025, Purbaya menanggapi isu "Indonesia Suram" dengan menyebut sebagian anak muda tidak memahami struktur ekonomi.
"Kalau ada saya, selama ada saya tenang-tenang aja lah," ujarnya, menegaskan dirinya memiliki keahlian lebih dibanding pihak lain.
Ia juga menekankan keunggulan sistem keamanan siber LPS yang diklaim sebagai yang terbaik di Indonesia, mampu menghadapi ransomware, dan bahkan menguasai cloud penyerang.
Purbaya menyebutkan LPS pernah menerima tiga miliar serangan hacker, dan kemampuan timnya berhasil mengatasi ancaman tersebut.
Ia menambahkan bahwa pengetahuan tentang keamanan siber seharusnya dibagikan gratis ke lembaga lain, meski banyak yang menolak belajar.
Dalam forum terpisah, Purbaya mengaitkan aktivitas pengguna TikTok dengan pengangguran, menyebut mereka yang aktif di platform itu adalah orang yang tidak memiliki pekerjaan.
Menanggapi tuntutan 17+8, Purbaya menilai aspirasi tersebut datang dari sebagian kecil masyarakat yang merasa kehidupannya terganggu.
Menurut Purbaya, tuntutan rakyat akan mereda begitu pertumbuhan ekonomi mencapai 6-7 persen, karena masyarakat akan fokus bekerja dan menikmati kehidupan.
Ia menekankan pengalamannya sebagai ekonom selama 25 tahun, termasuk bekerja di era SBY, menjadi bagian komite ekonomi nasional, dan membantu pemerintah menghadapi krisis COVID-19 2020.
Purbaya mengaku ahli dalam urusan fiskal, memahami betul pendapatan dan pengeluaran negara serta dampaknya terhadap produsen.
Ia menegaskan Kementerian Keuangan di bawah kepemimpinannya akan memastikan fiskal sehat sekaligus menjaga sistem keuangan berjalan optimal.
Setelah dilantik, Purbaya meyakinkan bahwa kondisi ekonomi Indonesia akan membaik dalam waktu dekat, meski saat ini mengalami perlambatan.
"Kita sudah pelajari kelemahannya, ke depan akan kita perbaiki. Dua-tiga bulan dari sekarang, Indonesia cerah kelihatan lagi," ujarnya. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok