Repelita Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (KAI) memperkenalkan layanan pengisian ulang air minum gratis di sejumlah stasiun kereta api.
Layanan ini bertujuan untuk mendukung pola hidup sehat masyarakat sekaligus mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai. Penumpang hanya perlu membawa botol atau tumbler kosong untuk mendapatkan air minum secara gratis di stasiun yang telah ditentukan.
Fasilitas ini bekerja sama dengan perusahaan penyedia air minum, Coway Co. Ltd., yang memastikan kualitas air yang disediakan sudah teruji aman untuk dikonsumsi.
Langkah ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih peduli dengan lingkungan serta kesehatan.
Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, mengapresiasi inisiatif ini dan menyarankan agar pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melalui Pramono Anung, untuk menerapkan program serupa di seluruh area publik di Jakarta. Menurutnya, langkah ini akan memberikan manfaat besar bagi warga dan membantu mengurangi masalah sampah plastik di ibu kota.
Susi juga menegaskan pentingnya pengurangan sampah plastik dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan cara yang sederhana namun berdampak besar. Pengisian ulang air minum gratis di ruang publik, katanya, adalah langkah konkret yang dapat diterapkan di berbagai tempat umum.
KAI merencanakan perluasan fasilitas ini ke lebih banyak stasiun kereta api di seluruh Indonesia. Rencananya, sekitar 170 unit pengisian ulang air minum akan tersedia di 41 stasiun yang tersebar di wilayah Jawa dan Sumatera. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas hidup masyarakat sekaligus berkontribusi dalam upaya pengurangan sampah plastik.
Inisiatif ini sejalan dengan visi KAI untuk mendukung keberlanjutan lingkungan. Melalui langkah ini, KAI tidak hanya berfokus pada kenyamanan perjalanan, tetapi juga berupaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan ramah lingkungan.
Editor: 91224 R-ID Elok
