Jakarta, 11 Desember 2024 - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani, menemui Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di kediaman pribadi Jokowi di Solo pada Selasa (10/12/2024). Salah satu tujuan kedatangan Muzani adalah untuk mengundang mantan Wali Kota Solo itu menghadiri Kongres Partai Gerindra yang akan digelar pada Februari 2025 mendatang.
Ahmad Muzani tiba di kediaman Presiden Jokowi yang terletak di Jalan Kutai Utara No. 1, Sumber, Banjarsari, Solo, sekitar pukul 13.30 WIB. Kedatangannya didampingi sejumlah kader Partai Gerindra, termasuk anggota DPR RI Adik Sasongko, Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya, serta beberapa kader lainnya.
Pertemuan antara Muzani dan Jokowi berlangsung secara tertutup di ruang tamu rumah tersebut. Sementara itu, para kader Partai Gerindra yang mendampingi Muzani hanya menunggu di depan kediaman.
Pertemuan yang berlangsung sekitar satu jam itu membuat keduanya terlihat keluar dari rumah Jokowi sekitar pukul 14.33 WIB, sambil dipayungi anggota Paspampres karena hujan deras yang mengguyur Solo saat itu.
Ahmad Muzani mengatakan tujuan kedatangannya adalah untuk bersilaturahmi dengan Presiden Jokowi. Sebelum bertemu Jokowi, Muzani dan rombongan sempat melakukan kunjungan kerja ke Keraton Kasunanan Surakarta.
“Hari ini kami bersilaturahmi dengan Presiden ke-7 Republik Indonesia, Pak Joko Widodo. Alhamdulillah kami bisa diterima beliau,” ujar Ahmad Muzani di depan kediaman Jokowi.
Dalam pertemuan tersebut, Muzani mengungkapkan bahwa mereka berbincang secara santai, dengan topik yang tidak terlalu serius, namun tetap membahas hal-hal penting. Salah satu poin pembicaraan adalah mengenai pemerintahan Prabowo-Gibran yang baru berjalan kurang dari dua bulan.
“Beliau memberikan pandangan tentang kondisi politik ke depan yang dapat menjadi peluang dan kesempatan bagi pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya dalam hal pembangunan ekonomi,” kata Ahmad Muzani.
Muzani juga menyampaikan apresiasi kepada Jokowi atas perhatian yang besar terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, baik dalam aspek politik maupun ekonomi.
Sementara itu, Presiden Jokowi, usai pertemuan, tidak banyak memberikan komentar mengenai pertemuan tersebut. Ia hanya menyebutkan bahwa diskusi mencakup hal-hal ringan terkait kondisi ekonomi dan politik nasional.
“Tadi saya berbicara dengan Pak Ketua MPR sekaligus Sekjen Gerindra tentang segala hal, tetapi yang ringan-ringan. Terkait ekonomi dan politik. Kita patut bersyukur kondisi politik dan ekonomi negara kita saat ini sangat baik,” ujar Jokowi.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok