Jakarta, 06 Desember 2024 – Harga Bitcoin mencatatkan rekor baru setelah menembus angka USD100.000 atau setara Rp1,6 miliar. Kenaikan ini didorong oleh ekspektasi positif investor terhadap kebijakan pro-kripto yang akan diterapkan oleh Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump.
Pada Rabu, Bitcoin mencapai level tertinggi di USD103.844 per koin. Sementara itu, pada Kamis, Bitcoin diperdagangkan di USD103.173, naik lebih dari 7% pada pukul 14:54 WIB. Secara tahunan, Bitcoin telah melonjak lebih dari 140% pada 2024, didorong oleh reli kuat pasca pemilu AS.
Dengan nilai kapitalisasi pasar yang mencapai lebih dari USD2 triliun, Bitcoin kini tercatat sebagai aset keuangan terbesar ketujuh di dunia. Mata uang kripto ini telah melampaui perusahaan energi raksasa Saudi Aramco dan mendekati kapitalisasi Amazon serta Google.
Secara keseluruhan, total kapitalisasi pasar dari semua mata uang kripto mencapai sekitar USD3,8 triliun pada Kamis. Angka ini menunjukkan lonjakan lebih dari 131% dibandingkan tahun lalu. Lonjakan ini terjadi di tengah pengumuman Donald Trump tentang pencalonan Paul Atkins sebagai Ketua Securities and Exchange Commission (SEC).
Atkins, seorang pendukung industri kripto sekaligus mantan komisaris SEC, akan menggantikan Gary Gensler yang dikenal dengan kebijakan ketat terhadap kripto. Selama masa kampanye, Trump telah berjanji untuk menggeser Gensler dan mendukung pertumbuhan ekosistem mata uang digital di AS.
Trump yang sebelumnya skeptis terhadap kripto kini berbalik arah. Ia bahkan menyatakan tekadnya menjadikan AS sebagai pusat kripto dunia. Dalam beberapa kesempatan, ia menggunakan Bitcoin untuk membeli makanan dan minuman di acara publik, memperkuat posisinya sebagai pendukung mata uang digital.
Langkah ini juga mencakup rencana perusahaan media sosial miliknya yang dikabarkan sedang berdiskusi untuk mengakuisisi perusahaan perdagangan kripto Bakkt.
Banyak analis optimistis terhadap masa depan Bitcoin. Namun, beberapa juga mengingatkan potensi volatilitas yang bisa terjadi. "Investor individu tentu sangat antusias dengan tonggak sejarah ini, terutama setelah pengumuman Paul Atkins sebagai Ketua SEC," ujar Shoki Omori, Kepala Strategi Mizuho Securities di Jepang.
Jeff Mei, COO BTSE, menambahkan bahwa Bitcoin masih memiliki peluang untuk mencapai level lebih tinggi. Ia berpendapat semakin banyak institusi mulai mengakui Bitcoin sebagai penyimpan nilai yang layak. (*)
Editor: Elok WA R-ID